Cara trading menggunakan level Fibonacci
Strategi kelanjutan trend menggunakan pembalikan Fibonacci
Konfirmasi dari indikator sekunder
Mencari trend pada berbagai kerangka waktu
Cara memasuki pasar Forex menggunakan strategi trading Fibonacci
Level take-profit dan stop-loss
Di bagian pertama artikel ini, kami membahas asal deret Fibonacci, yang awalnya disajikan dengan sistem numerik latin dalam buku 'Liber Abaci' oleh Leonarno Pisano, yang disebut Fibonacci. Dalam deret Fibonacci orisinal, setiap angka adalah jumlah dari dua angka sebelumnya: 0, 1, 1, 2, 3, 5, 8, 13, 21, 34, 55, 89, 144, 233, 377, dan seterusnya. Membagi satu angka dengan angka setelahnya akan menghasilkan 'Golden Ratio' (φ=1.618), contoh: 8/13 = 61,53%, 34/55 = 61,81%. Level Fibonacci 23,6%, 38,2%, 50%, dan 61,8% memainkan peran penting dalam pasar keuangan. Level-level ini digunakan untuk menentukan titik kritis yang menyebabkan pembalikan harga. Pembalikan Fibonacci membantu menunjukkan tempat-tempat strategis untuk entri pasar dan stop-loss, serta menentukan area support atau resistance. Bagian kedua ini membahas penerapan Fibonacci yang paling mumpuni dan mudah dipahami dalam trading di pasar Forex.
Anda tidak boleh menggunakan salah satu tool analisis teknis secara terpisah dari yang lain. Demikian pula, level Fibonacci bukanlah level harga yang pasti. Level Fibonacci lebih menunjukkan area di mana harga kemungkinan akan bereaksi. Akan tetapi, level ini merupakan pola yang kuat untuk menemukan titik entry dan exit. Patuhi algoritme ini ketika menggunakan level pembalikan Fibonacci dalam trading: Level pembalikan yang paling umum digunakan adalah 38,2%, 50%, 61,8%, dan 78,6%. Strategi yang umum adalah membeli aset saat harganya terkoreksi di trend naik yang dominan, mencapai level pembalikan, dan rebound dari level itu. Namun, jika harga menembus level tersebut tanpa berbalik, sinyal itu umumnya diabaikan. Saat terkoreksi di trend turun yang dominan, harga dapat memantul dari level koreksi dan turun lagi, dan dalam situasi ini aset harus dijual. Jika harga telah menembus level 61,8% berarti trend baru telah dimulai, dan oleh karenanya level koreksi baru harus dibangun. Pergerakan trend dianggap terkonfirmasi jika kedalaman koreksi bertahan dalam level 38,2%, 50%, atau 61,8%. Analis percaya bahwa ini adalah titik ideal untuk membuka dan menutup posisi. Selain itu, level ekstensi Fibonacci, seperti 121% dan 161,8%, sering digunakan untuk menetapkan order take-profit, yang memungkinkan trader mengunci keuntungan saat harga bergerak melampaui gelombang impuls sebelumnya. Seperti tool analisis teknis lainnya, level Fibonacci juga memerlukan latihan. Trader perlu berlatih menggunakannya, menganalisis kegagalan, dan belajar dari keberhasilannya. Dengan pengalaman, level Fibonacci dapat menjadi tool berharga untuk mengidentifikasi trend pasar dan melakukan trade yang menguntungkan. Mari kita lihat chart empat jam Bitcoin:Cara trading menggunakan level Fibonacci
Strategi kelanjutan trend menggunakan pembalikan Fibonacci
Di sini, kita dapat melihat bahwa harga berada dalam trend turun sebelum memantul dan berbalik untuk menelusuri kembali tepat 38,2% pergerakan dari tinggi ke rendah
Setelah mencapai level pembalikan Fibonacci 38,2%, harga berbalik kembali dan bergerak lebih rendah, melanjutkan arah trend utama.
Chart menunjukkan beberapa level pembalikan yang berbeda dengan tanda: 23,6%, 38,2%, 50%, dan 61,8%. Semuanya mewakili level resistance potensial dalam konteks pembalikan pergerakan turun. Semua level ini mewakili titik entry potensial untuk bergabung kembali dengan trend turun sehingga kita memiliki empat titik pembalikan potensial untuk memasuki pasar. Namun, level mana yang harus Anda pilih?
Di sinilah pengetahuan tentang indikator teknis dan aksi harga dapat membantu Anda.
Konfirmasi dari indikator sekunder
Dengan memperhatikan chart di atas, kita dapat melihat bahwa Stochastic oscillator memberi kita petunjuk bahwa pasar akan berbalik arah. Stochastic ada di atas level 80 dan melengkung ke bawah, yang merupakan indikator bearish.
Jadi, dengan harga yang naik pada level pembalikan 38,2% dan Stochastic memberi sinyal jual, kita mulai membangun peluang yang baik untuk memasang order jual, atau 'going short' seperti istilah umumnya dalam industri trading.
Mencari trend pada berbagai kerangka waktu
Trader yang baik itu seperti Sherlock Holmes, seorang detektif yang meneliti kasusnya berdasarkan berbagai petunjuk. Kita telah menemukan dua petunjuk bagus untuk mengambil posisi short, tetapi ini belum selesai.
Jika kita melihat gambaran yang lebih besar dan mengamati chart harian di atas, terlihat bahwa secara umum trend juga menurun dalam kerangka waktu ini.
Ini makin mendukung peluang jual Bitcoin pada level pembalikan Fibonacci 38,2%.
Untuk posisi short (trade jual), kita ingin melihat pasar berada dalam trend turun di berbagai kerangka waktu. Untuk posisi long (trade beli), kita ingin melihat pasar berada dalam trend naik di berbagai kerangka waktu.
Pemantulan dari level Fibonacci pada chart empat jam relatif besar. Level 38,2% berada di 9119 dan harga dijual hingga 8190, dengan pergerakan lebih dari $900.
Ini adalah strategi Forex yang dapat diterapkan di berbagai kerangka waktu. Misalnya, Anda dapat mencari pengaturan serupa pada chart 30 menit, selain chart empat jam yang kami gunakan sebagai contoh.
Harap diperhatikan bahwa dalam kerangka waktu yang lebih pendek, Anda akan mendapat sinyal yang lebih banyak, tetapi kurang begitu dapat diandalkan.
Sebaliknya, pada kerangka waktu yang lebih panjang, Anda akan mendapat sinyal yang lebih sedikit, tetapi akan lebih dapat diandalkan.
Baca juga: Strategi trading. Bagaimana cara menerapkan yang paling sesuai dengan tujuan Anda dalam 10 menit?
Untuk memasuki pasar Forex di level pembalikan Fibonacci, Anda dapat: Atau, Anda dapat memilih untuk memasang order secara manual dengan order pasar ketika harga mencapai level Fibonacci. Aturan umumnya adalah menetapkan target profit minimal tiga kali lipat risiko. Untuk trading Forex yang diuraikan di atas, kita dapat menetapkan risiko $200 dengan target profit $600. Pembalikan Fibonacci akan membantu Anda memperkirakan area support dan resistance, tetapi penggunaan terbaik adalah menggabungkannya dengan indikator dan strategi Forex yang lain. Misalnya, Anda dapat memanfaatkan Stochastic oscillator untuk menentukan trend dan pembalikan harga. Pembalikan Fibonacci adalah instrumen yang mengikuti trend, dan melihat trend pada beberapa kerangka waktu akan menghasilkan prakiraan yang lebih akurat. Pembalikan Fibonacci menjadi alat konfirmasi yang kuat dan dapat memastikan trade dengan probabilitas tinggi bersamaan dengan strategi yang disajikan dalam artikel ini. Kami harap Anda akan menemukan cara terbaik untuk trading menggunakan pembalikan Fibonacci.Cara memasuki pasar Forex menggunakan strategi trading Fibonacci
Level take-profit dan stop-loss
Penutup